English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Jumat, 18 Mei 2012

First Impression - Jeep Wrangler Sahara Arctic

Dua line up anyar Jeep akhirnya resmi diluncurkan oleh Chrysler Indonesia di Jakarta hari ini (16/05). Jeep Wrangler Sahara Arctic dan New Jeep Grand Cherokee Overland yang datang untuk melengkapi keluarga Jeep di tanah air.

Seperti diketahui Wrangler Sahara Arctic merupakan edisi terbatas alias limited edition dari Jeep. Dibuat berdasarkan sebuah inspirasi lingkungan yang ekstrim di Kutub Utara, Jeep Wrangler Arctic pun tampil dengan nuansa dingin dan beragam atribut yang kental dengan nuansa Kutub Utara.

Meski limited edition, Jeep Wrangler Arctic tetap menggunakan platform dari Wrangler Sahara, oleh karena itu, Arctic pun datang dengan dua pilihan model, 2 dan 4 pintu. Dilihat dari bentuknya pun tak ada beda dengan Sahara, namun adanya beberapa penempatan emblem Yeti dan Arctic menjadi salah satu pembedanya.

Tak hanya itu saja, pelek berdimensi 17" yang dikelir dengan menggunakan tehnik pewarnaan powder coatic yang merupakan pengecetan dengan serbuk untuk mengeluarkan efek textur yang tahan gores menjadi salah satu kelebihannya. Jejak-jejak kaki Yeti yang merupakan mahluk legendaris hidup di pegunungan es menjadi salah satu ciri dari Jeep Wrangler Sahara Arctic ini yang dapat dijumpai di fender depan pada bagian eksteriornya, begitu juga dalam interiornya tepatnya pada bagian cluster spidometer.

Nuansa berbeda pada bagian interior terlihat dari tekstur lapisan jok Gore-Tex yang memiliki bahan khusus bersifat adaptif dan dapat menuyesuaikan saat udara dingin menjadi hangat serta sebaliknya. Tak hanya itu saja, lagi-lagi emblem Arctic juga dapat ditemui di jok bagian atas. Sementara untuk bagian hiburan, Jeep juga telah melengkapinya dengan head unit yang terintegrasi denga CD/DVD/MP3, radio dab juga auxiliary jack lengkap dengan dua speaker 6,5", dua tweeter dan subwoofer 8" serta amplifier berdaya 368 watt.

Bicara masalah performa, Arctic telah dipersenjatai dengan mesin Pentastar 3.6L V6 VVTi yang terbuat dari material alumunium ringan. Mesin yang diklaim memiliki daya kuda lebih besar dari versi mesin sebelumnya, yaitu 285 Hp dengan torsi mencapai 260 Nm, ternyata tak hanya bertenaga namun juga cukup efesiensi dalam masalah bahan bakar.

Bagi para pengemar Jeep, pastinya sudah cukup tau akan keberadaan Jeep Sahara Arctic yang populitasnya hanya dibuat secara terbatas saja alias limited edition. Untuk Indonesia sendiri, mobil yang dibandrol seharga 790 juta untuk dua pintu dan 850 juta untuk 4 pintu ini hanya tersedia 68 unit saja, jadi silakan buruan pesan bila Anda menginginkan si petualang gurun es ini.

teks/foto: stanly

0 komentar

Posting Komentar